Translate

Minggu, 17 September 2017

3 Musibah Setiap Hari

*TIGA MUSIBAH SETIAP HARI*

Pada dasarnya....
Ada tiga musibah setiap hari
Yang menimpa kita sebagai hambaNya.

Tetapi sayang...
Sebagian besar kita tidak menyadari,
Bahkan sebagian besar kita tidak bisa mengambil hikmahnya.

*Musibah pertama......*

Setiap hari jatah usia kita terus berkurang
Tetapi berkurangnya usia ini lepas dari perhatian.

Sementara itu....
Ketika harta yang berkurang
Perhatian kita sangatlah luar biasa,
Padahal harta yang hilang bisa diganti
Sementra umur yang hilang tidak akan ada gantinya.

*Musibah ke dua.....*

Setiap hari kita hidup dengan rizki dari Nya
Sementara kita lalai dan lalai....,
Bahwa setiap rizki yang ada
Kelak akan dihisab oleh Nya.

Apabila rizki itu halal
Kelak akan ditanya....
Sudahkah kita mensyukurinya ?.

Apabila rizki itu haram.....
Maka Alloh Subhanahu Wa Ta'ala kelak mengadzab kita.

*Musibah ke tiga.....*

Disadari atau tidak,
Setiap hari kita melangkah mendekati akhirat,
Sebagaimana juga kita terus melangkah menjauhi dunia.

Tetapi perhatian kita terhadap akhirat yang kekal
Tidak sebesar perhatian kita terhadap dunia yang fana.

Sementara kita tidak tahu
Bagaimana akhir perjalanan kita kelak,
Apakah akan menjadi penghuni surga
Dengan segala keindahan dan kenikmatannya,
Ataukah menjadi penghuni neraka
Tempat segala adzab dan siksanya.

Sebanyak apapun harta dunia terkumpul,
Atau sebanyak apapun penghargaan dan jabatan teraih,
Semua tidak seindah kenikmatan yang menjadi impian
Dan dambaan Nabi Yusuf Alaihi Salaam :

توفني مسلماً وألحقني بالصالحين

_"Yaa Allah aku memohon padaMu...._
_Agar engkau mewafatkanku dalam keadaan Islam_
_Dan kumpulkanlah aku di surgaMu_
_Bersama hamba-hambaMu yang sholeh."_
_(QS. Yusuf : 101)._

*Sungguh !*
*Alangkah sedihnya hati ini....*
*Mendengar ungkapan Syeikh Muhammad Bin Sholeh Al Utsaimin :*
_"Apabila engkau merasa malas melakukan ketaatan,_
_Maka waspadalah......_
_Bisa jadi Alloh tidak suka kepada ibadahmu."_

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman :

وَلَٰكِن كَرِهَ اللَّهُ انبِعَاثَهُمْ فَثَبَّطَهُمْ 

_"Allah benci terhadap ibadah mereka (orang-orang munafik)...._
_Dengan sebab itu Allah palingkan mereka dari ibadah tersebut."_
_(QS. At Taubat : 46)._

*_Yaa Allah......._*
*_Jangan engkau jadikan dunia ini impian terbesar kami,_*
*_Dan jangan pula dunia ini menyita waktu kami..._*

*_Ya Allah......._*
*_Jangan jadikan neraka sebagai akhir dari perjalanan kami,_*
*_Dan jadikan surgaMu sebagai rumah peristirahatan terakhir kami....._*

آمِيّنْ آمِيّنْ آمِّيْنَ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْن

Mks

Selasa, 05 September 2017

Kesetiaan

Ada yang tanya saya tentang kutulusan cinta kepada istri,anak dan sesama manusia
Saya coba menjawab.......
Ketulusan bagi saya....
Adalah bukti cinta saya pada Allah....dan apa yang saya nampakkan buat istri,anak dan orang orang di sekitar saya,adalah wujud cinta saya pada Allah....
Jika saya ingin meningkatkan kwalitas ketulusan dan kasih sayang saya.....maka saya harus meningkat kan cinta saya pada Allah, ....
Hingga saya selalu di dalam pelukan-Nya....
Yang menjadikan orang orang di sekitar saya,merasakan kelembutan dan ketulusan cinta dan kasih sayang saya.....aamiin,in shaa Allah,maaf dan mks ( dr.Arajs,04 Sept 2017)

Senin, 04 September 2017

Muhasabah Gerakan

*MUHASABAH GERAKAN*

*Tragedi Mesir* mengajarkan kita untuk peduli.

*Tragedi Suriah* meinspirasi kita untuk punya militansi.

*Tragedi Rohingya* membuat kita sadar, bahwa menjadi minoritas sangst mungkin kita tertindas.

Setiap tragedi yang menimpa umat ini seharusnya memberi pelajaran berarti.

*Dakwah harus dikawal dengan jihad*.

Karena ketika dakwah berjalan sendiri, maka dia akan rawan mendapat halangan, disitulah jihad berperan.

Tragedi-tragedi ini juga menyadarkan kita bahwa *setiap nyawa muslim harus dibela*. Meski dengan keterbatasan yang kita punya.

*Para ibu harus sadar hal ini*. Sehingga menyiapkan anak-anak yang peka pada zamannya.

Agama modern melihat kekerasan tak perlu terjadi. *Mereka lupa bahwa kapitalis & imperialis selalu menebar teror di dunia ini*.

*Para akhwat muslimah harus sadar politik*. Dunia tak hanya sekedar memilih motif pakaian. Tetapi pertempuran idiologi iman.

*Para pemuda harus tahu tantangan zamannya*. Jangan terlalu larut pada urusan cinta. Karena nyawa muslimin dalam bahaya.

*Perlu halaqah-halaqah politik, disamping halaqah ilmu dien*. Memandang pertarungan dari sisi yang lebih benar.

*Politik umat ini* bukan hanya sekedar duduk di kursi DPR. Tetapi *tahu mana haq & bathil & harus berdiri disisi mana*.

Umat ini harus tahu bahwa musuh itu ada. Tiap detik berpikir soal bagaimana menghancurkan kita.

*Mereka hanya akan berhenti saat kita mengikuti millah mereka*. Dan bumi ini hanya akan diatur oleh aturan mereka.

*Urusan umat ini* lebih besar daripada hanya sekedar menjadi pemenang X Factor atau Master Chef.

*Urusan umat ini* lebih penting daripada sekedar mengoleksi foto penyanyi K-POP & menangisi foto mereka.

*Urusan umat ini* lebih penting daripada berdebat soal perbedaan pendapat harakah kita.

*Mereka sepakat memusuhi kita*, sedangkan kita berpecah belah dalam memerangi mereka.

Kita bersungut-sungut hanya karena takbiratul ikram yang berbeda gerakannya, sementara kristenisasi kita diam saja.

*Musuh menyediakan taman bermain untuk membuat kita lupa* mengasah pedang-pedang kita. Musuh menyediakan tayangan yang tak ada ending diakhirnya, agar kita sibuk berpikir tentangnya.

*Musuh mengajarkan konsep cinta dunia*, hingga urusan meraih pahala saja harus dihitung-hitung dengan dunia kita.

Musuh telah menebar duta-duta cantiknya, *menyeru pada kemaksiatan & kita pun masuk dalam perangkapnya.*

Sehingga tersemat dikepala umat ini, berjuang untuk agamanya tidak lebih mulia daripada berjuang demi alamnya.

*Musuh mengajak kita tertawa, agar lupa genangan darah saudara-saudara kita*. Musuh mengajak kita menikmati dunia dengan cara mereka.

Dan mereka menolak cara-cara kita. Musuh mengajak kita makan makanan mereka, dengan cara & gaya mereka.

Maka memalukan bila kita menolak pikiran & gerakan musuh, tetapi kita bangga memakan makanan mereka dengan gaya mereka.

Musuh menyajikan tayangan setiap hari untuk *membuat kering airmata kita & kerasnya hati kita.*

Musuh tidak akan memberi kesempatan pada kita berpikir menegakan agama. Berpikirlah terus tentang dunia.

*Musuh tahu bagaimana mengadu domba.* Dan kita selalu mau menjadi domba baik hati yang menuruti mereka.

*Musuh tahu bagaimana membuat kita cakar-cakaran sendiri sesama saudara*. Hanya karena beda sedikit saja.

Musuh tahu bagaimana menciptakan kesibukan dalam internal kita. *Agar kita tidak sempat berpikir melawan mereka.*