Translate

Minggu, 19 Juli 2020


 Selalu di Tempat tanpa Menyadarinya…..
Manusia banyak mengetahui apa yang dilakukan orang lain dan manusia suka berbuat banyak hal,termasuk didalamnya adalah melakukan amalan dan perbuatan yang jarang sekali disadari.
Manusia jarang merasakan atau menyadari dari tindakan yang dilakukan apakah bermanfaat atau kesia-siaan,yang menjadikan manusia tertutup qalbu,
Tertutupnya qalbu bisa diperhatikan dengan melihat nilai kemanfaatan dari apa yang dilakukan manusia,diposisi ini manusia sering di terlenakan dengan pendekatan otak (rasional dan kewajaran)
Saudaraku …..itulah tipuan untuk manusia
ali bin abi thalib mengatakan
Barangsiapa hari ini lebih baik daripada hari kemarin, maka ia adalah orang yang beruntung. Barangsiapa hari ini sama dengan hari kemarin, maka ia adalah orang yang merugi. Dan barangsiapa hari ini lebih buruk daripada hari kemarin, maka ia adalah orang yang terlaknat.”
menurut pendapat saya,dengan pemahaman seperti itu ali bin abi thalib bisa menjadi seorang yang di ijinkan Allah Swt memiliki banyak kelebihan dan sebagai salah satu benteng kekuatan islam di zaman Rasulullah Saw dan Khulafaur Rosidin
di dalam Qs.Al-Ashr,Allah Swt  berfirman…
1.Demi masa.
2.Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian,
3.kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.
Saudaraku……
Jika kita fokus pada firman Allah Swt di atas dan di perjelas dalam bentuk tindakan operasional sehari hari dengan ungkapan Ali bin Abi Thalib,mungkin keadaan kita saat ini lebih baik dari yang kita dapatkan hari in
Untuk itu mari kita belajar membuat indikator harian dalam kehidupan kita,agar kita tidak berhenti dijalan,bahkan mundur tanpa disadari
Yang akhirnya membuat penyesalan dan menghasilkan generasi pembeban hidup.
Maaf dan mks (dr.Muhammad Nasir-Qalbu Madani :20 juli 20)

Tidak ada komentar: