Surat An-Nahl, 44.
Allah berfirman: “Dan Kami turunkan kepadamu Al-Qur’an, agar kamu menerangkan kepada umat manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka dan supaya mereka memikirkan.”
Tafsir Mudah dan Kandungan Dua Ayat:
1. Ayat ini adalah seruan untuk seluruh manusia tanpa pandang agama, suku, ras, warna kulit dan bangsa.
2. Allah mewajibkan atas tiap-tiap orang beriman pada umumnya dan para ulama pada khususnya sebagai pewaris para nabi agar menyampaikan dan mengajarkan Kalam Allah ( Al-Qur’an ) kepada manusia di sekitarnya.
3. Mengajarkan Al-Qur’an adalah mencakup lafadh / hurufnya yaitu mengajarkan bacaan Al-Qur’an dan maknanya yaitu mengajarkan isi dan kandungannya.
4. Al-Qur’an adalah penjelasan dan bekal untuk sampai kepada derajat yang tinggi dan tingkatan yang mulia.
4. Yang demikian ini dikarenakan Al-Qur’an mencakup semua ilmu dan segala kebutuhan mendasar yang sangat diperlukan oleh setiap manusia dan bahkan juga jin dalam urusan dunia, agama dan akhirat, yang lahir (tampak) dan yang batin (tidak tampak).
5. Al-Qur’an adalah juga peringatan yang mengingatkan kita akan dampak buruk semua perbuatan jahat dan bahwa Allah menyediakan untuk mereka balasan yang setimpal.
6. Al-Qur’an juga berisi dalil-dalil, bukti-bukti dan keterangan-keterangan tentang keEsaan Allah yang menjadikan seseorang memperoleh keyakinan yang benar bahwa Allah adalah Tuhan yang Maha Esa dan tiada sekutu bagiNya dalam Uluhiyah dan RububiyahNya.
7. Al-Qur’an adalah pelajaran bagi orang-orang yang berakal sehat yaitu orang-orang yang mengerjakan perbuatan baik dan bermanfaat serta meninggalkan perbuatan buruk dan bermadharat.
8. Orang yang berakal sehat adalah orang yang bertambah ilmu dan pengetahuannya dengan Al-Qur’an sehingga bercahaya pemikiran-pemikiran mereka olehnya.
9. Yang demikian ini dikarenakan Al-Qur’an tidak menyeru kecuali kepada akhlak dan perbuatan terpuji serta budi pekerti mulia dan utama.
10. Orang yang memikirkan adalah orang yang selalu berusaha sesuai kemampuannya untuk mengeluarkan perbendaharaan-perbendaharaan dan ilmu-ilmu Al-Qur’an yang sangat berharga dan tidak ada batasnya asalkan tidak menyimpang dari kaidah-kaidah penafsiran yang telah di tetapkan oleh para ulama Ahlussunnah Wal Jama’ah.
11. Inilah Al-Qur’an, apabila seorang hamba mengikuti ajaran dan ajakannya maka ia pasti selalu mengalami peningkatan dan kemajuan untuk mendapatkan semua yang baik dan terpuji.
12. Sungguh beruntunglah orang-orang yang memahami Kalam Allah (Al-Qur’an), mereka adalah orang-orang yang mendapatkan nasib baik di dunia dan akhirat, sebaliknya sungguh sangat rugi orang-orang yang tidak mengerti dan tidak mau memahaminya, mereka adalah orang-orang yang bernasib buruk dan sengsara di dunia dan akhirat.
Ya Allah, masukkanlah kami ke dalam golongan "Ahlul Qur'an" [Keluarga Al-Qur'an] dan "Shohibul Qur'an" [Sahabat Al-Qur'an], yang selalu membaca, memahami dan mengamalkannya sehingga kami menjadi sukses, bahagia dan selamat dunia akhirat, aamiin..
Akhukum Fillah
@AbdullahHadrami
Tidak ada komentar:
Posting Komentar